THRIVINMAGZ.COM – Industri fashion selama ini kerap dikritik karena kurangnya keberagaman dan representasi. Melihat persoalan ini, campaign terbaru dirilis untuk mengubah pandangan tersebut dengan fokus terhadap diskriminasi hak asasi manusia. Campaign ini diinisiasi oleh Dope is Mine, label fashion yang terkenal dengan komitmennya terhadap keadilan sosial dan kesetaraan. .
Campaign yang diberi judul ONE-LOVE tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang berbagai bentuk diskriminasi hak asasi manusia dan dampaknya terhadap individu dan masyarakat. Industri fashion memiliki kekuatan untuk mempengaruhi persepsi dan sikap masyarakat, dan Dope is Mine berusaha untuk menggunakan kekuatan tersebut untuk tujuan yang baik.
ONE-LOVE menampilkan sejumlah model yang beragam, masing-masing mewakili aspek yang berbeda dari diskriminasi hak asasi manusia. Model-model tersebut mengenakan koleksi rilisan terbaru dari Dope is Mine ini mengambil tema serupa, yaitu ONE-LOVE. Artikel dari koleksi tersebut terbuat dari bahan-bahan yang sustainable dan menampilkan pesan cinta dan penerimaan.
Founder dari Dope is Mine, Ikhsan Bagas, mengatakan, “Fashion memiliki kekuatan untuk menginspirasi dan menciptakan perubahan. Kami ingin menggunakan platform kami untuk meningkatkan kesadaran tentang diskriminasi hak asasi manusia dan mendorong orang untuk bertindak untuk menjadikan dunia tempat yang lebih adil dan setara.”
ONE-LOVE adalah langkah positif untuk industri fashion yang diharapkan dapat menginspirasi brand lain untuk mengikuti jejaknya. Dengan menggunakan fashion sebagai alat untuk perubahan sosial, kita dapat menciptakan kehidupan sosialisasi yang lebih baik dan saling menerima. (Dzakiyyah Azzah)
One thought on “Dope is Mine Rilis Koleksi Terbaru Bertajuk “ONE-LOVE””