THRIVINMAGZ.COM – Panic! at the Disco, band pop-rock yang terbentuk di Las Vegas hampir sekitar 20 tahun yang lalu dan secara bertahap menjadi proyek solo bagi vokalis Brendon Urie, mengumumkan pada Selasa, 24 Januari 2023 bahwa grup tersebut akan berakhir setelah tur Eropa mendatang. Urie mengatakan, dia dan istrinya sedang menantikan anak pertama mereka dan mengatakan bahwa “Saya akan mengakhiri bab dalam hidup saya ini dan memusatkan perhatian dan energi pada keluarga dan dengan ini Panic! At The Disco tidak akan ada lagi.” Tur terakhir dimulai di Vienna pada 20 Februari 2023 dan berakhir di Manchester, Inggris pada 10 Maret 2023.

Grup yang merilis tujuh album ini dibentuk pada 2004 ketika Urie bersama dengan Ryan Ross, Spencer Smith, dan Brent Wilson masih duduk di bangku SMA. Album pertama mereka, “A Fever You Can’t Sweat Out“, dirilis pada tahun berikutnya dan didorong oleh single hit “I Write Sins Not Tragedies” yang dengan cepat membuat mereka menjadi bintang. Album ini disertifikasi triple platinum dan memenangkan penghargaan Video of the Year di MTV Video Music Awards di tahun berikutnya. Namun, Wilson keluar dari Panic! at the Disco sebelum perilisan album kedua mereka, “Pretty. Odd.,” yang mewakili perubahan arah musik band ini.

Akhirnya, hanya Urie dan Smith sebagai satu-satunya pendiri yang tersisa. Dua album berikutnya, yaitu “Vices & Virtues” (dengan Urie dan Smith memainkan semua instrumen) dan “Too Weird to Live, Too Rare to Die!“, disusul oleh Smith yang keluar secara tidak resmi pada 2013 dan secara permanen pada 2015. Semenjak kedua album ini, Panic! At the Disco sudah dianggap menjadi sebagai kendaraan solo Urie.

Dia telah berkolaborasi dengan banyak musisi selama bertahun-tahun, mulai dari Fall Out Boy hingga baru-baru ini bersama dengan Taylor Swift berduet dan tampil dalam video untuk hit 2018-nya, yaitu “Me!“. Dengan Urie sebagai satu-satunya anggota tetap band, tidak jelas apa perbedaan antara Panic! at the Disco dan proyeknya di masa depan nantinya, tetapi tampaknya dia merasa nama itu tidak lagi representatif. (Dominicus Pandit)

Baca juga Inthebleakwinter Rilis EP Terbaru Yang Berkonsep Keseimbangan Abadi, “Bliss & Madness”