THRIVINMAGZ.COM – Coldplay sukses mengguncang panggung GBK Jakarta dalam konser bertajuk Music of the Spheres World Tour pada 15 November lalu. Grup band rock asal Inggris tersebut berhasil mengobati rindu para penggemarnya di Indonesia lewat konser tersebut. Seperti yang diketahui, para penggemar yang hadir dalam konser tersebut akan diberikan gelang menyala yang sudah terkoneksi dengan sistem sehingga pada penampilan-penampilan tertentu, akan ada lampu menyala dengan konsep warna yang berbeda. Pengembalian gelang Coldplay Xyloband ini bahkan memiliki persentase dan dipamerkan di setiap negara pemberhentian Coldplay.
Di Indonesia, promotor konser Coldplay secara resmi telah merilis jumlah presentase gelang Coldplay Xyloband yang dikembalikkan oleh penonton konser band tersebut. Terkait dengan informasi tingkat pengembalian Xyloband konser Coldplay di Indonesia sebesar 52%, konsultan public relations promotor Coldplay Music of the Spheres World Tour 2023 Jakarta mengklarifikasi bahwa informasi tersebut salah.
Pihak manajemen Coldplay telah mengkonfirmasi kepada pihak promotor, yaitu TEM Presents dan PK Entertainment, bahwa tingkat pengembalian Xyloband untuk konser Coldplay yang berlangsung pada 15 November 2023 di Jakarta adalah 77%.
Pengembalian Xyloband adalah salah satu komitmen Coldplay untuk memberikan dukungan dan kepeduliannya terhadap lingkungan. Situs resmi Coldplay menyebutkan gelang LED dibuat dari 100 persen material berbahan nabati dan dapat terurai.
Dalam laman resmi Coldplay menyebutkan, bahwa mereka mengurangi 80 persen produksi gelang dengan mengumpulkan, mensterilkan, dan mengisi daya gelang-gelang itu setelah konser berlangsung.
Mengacu pada persentase pengembalian gelang Coldplay selama konser “Music of the Spheres World Tour”, Jepang merupakan negara dengan pengembalian Xyloband tertinggi yakni sebesar 97%. (Shalfa Nilalfara)